Selamat Datang di Surabaya Eye Clinic, Surabaya Eye Clinic juga bisa dihubungi melalui 082143717979

Buka : Jam kerja Senin-Sabtu pukul 08.00-21.00 dan Minggu pukul 08.00-14.00 WIB

LAYANAN LENSA KONTAK

Lensa kontak adalah lensa korektif, kosmetik, atau terapi yang biasanya ditempatkan di kornea mata.

Lensa kontak biasanya mempunyai kegunaan yang sama dengan kacamata konvensional atau kacamata biasa, tetapi lebih ringan dan bentuknya tak nampak saat dipakai. Banyak lensa kontak diwarnai biru untuk membuat mereka lebih mudah terlihat saat dibersihkan, disimpan atau saat dipakai. Lensa kontak kadang-kadang secara sengaja dibuat warna lain untuk mengubah penampilan mata pemakainya.

Diperkirakan ada 125 juta orang di dunia yang menggunakan lensa kontak (2% dari jumlah manusia) termasuk 28-38 juta di Amerika Serikat dan 13 juta di Jepang

.  

Hati-hati! Tanpa Pemeriksaan Mata dan Prosedur Tepat, Lensa Kontak Membahayakan Penglihatan Anda.

 

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/b8/Contact_lens.JPG/200px-Contact_lens.JPG


Memakai soft lens atau lensa kontak lunak dapat meningkatkan rasa percaya diri bagi sebagian pemakai kacamata, khususnya pemakai kaca mata tebal. Sementara itu, bagi mereka yang tidak memiliki gangguan refraksi mata apapun, terutama kalangan remaja, pemakaian lensa kontak lunak warna-warni dipercaya dapat membuat mereka terlihat semakin fashionable ketika berinteraksi dengan masyarakat.


Namun tahukah Anda bahwa pemakaian lensa kontak lunak yang banyak dipakai oleh masyarakat kita tanpa melalui prosedur pemeriksaan ke dokter mata sebelumnya dan pengawasan dokter mata ini dapat membahayakan mata sang pemakai?


Telah ditemukan banyak kasus dimana pasien mengalami gangguan mata akibat efek samping dari pemakaian lensa kontak lunak yang tidak benar, tanpa didahului dengan pemeriksaan dan tanpa sang pasien tahu apakah dia cocok atau tidak memakai lensa kontak.  


Kasus yang terjadi bisa ringan seperti iritasi sampai dengan infeksi kornea atau keratitis. Yang lebih membahayakan ialah apabila penyakit korneanya sembuh namun meninggalkan jaringan parut bekas infeksi yakni berupa bercak putih di kornea. Sementara jaringan kornea harus transparan / bening untuk menunjang penglihatan.

Jika infeksi sudah sangat berat, ketika virulensi atau patogen kuman sudah sangat kuat, kornea pasien akan tidak dapat disembuhkan dan mengancam kebutaan.

 

Penggunaan lensa kontak lunak jangka panjang dapat memicu reaksi alergi yang dapat saja muncul sesudah bertahun-tahun pemakaian. Gejala alergi itu dapat berupa benjolan kecil-kecil di balik kelopak mata atau konjungtivitis papilaris di tingkat ringan hingga giant papillary conjunctivitis di tingkat yang berat, saat benjolan menjadi lebih besar. Reaksi alergi ini akan menimbulkan perlukaan di kornea karena setiap mata mengedip, benjolan akan menggores kornea.  

Kasus-kasus yang muncul ini disebabkan dari bahan lensa kontak konvensional itu sendiri yang daya hantar oksigennya masih rendah. Ketika daya hantar oksigen itu tidak tinggi, belum lagi ditambah dengan pemakaian secara jangka panjang, kornea akan kekurangan oksigen dan daya tahan terhadap kuman menjadi kurang. Hal ini akan membahayakan kornea dan meningkatkan resiko untuk terjadi infeksi.


Apabila gejala-gejala akibat penggunaan lensa kontak muncul, penanganan pertama adalah. segera melepas lensa kontak dan memeriksakan mata ke dokter. Setelah itu baru dokter mata akan menentukan prosedur-prosedur yang dapat diambil selanjutnya untuk menyembuhkan mata pasien dan mengembalikan fungsinya seperti sedia kala.


Edukasi dan pencegahan merupakan hal yang sangat penting untuk menghindari terjadinya reaksi berbahaya dari penggunaan lensa kontak. Dengan memeriksakan mata ke dokter mata terlebih dahulu, maka resiko-resiko pemakaian lensa kontak menjadi berkurang secara signifikan dan membuat pasien tidak hanya aman memakainya tetapi juga nyaman dalam berlensa kontak.

 

Pasien juga diminta untuk kontrol ke dokter mata setiap enam bulan agar jika muncul tanda-tanda dini kekurangan oksigen, dokter dapat mengatasinya atau memberikan saran agar kondisinya tidak bertambah parah.

 

Surabaya Eye Clinic memiliki fasilitas lengkap mulai dari pemeriksaan awal, pemeriksaan kesehatan mata, konsultasi pemilihan lensa kontak, pemeriksaan penunjang untuk pengamatan dini komplikasi, hingga penyediaan lensa yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan pasien.